Isolasi Mandiri Hari ke 5
Malam 9 Februari 2022 suhu tubuh masih saja hangat, meriang, ada perasaan menggigil, nyeri, tubuh terasa lemah.
Seperti juga hari-hari sebelumnya sejak tiga hari yang lalu, kondisi tubuhku belum berubah banyak. Saat bangun pagi, 10 Februari 2022, tubuhku masih terasaa lemah, aku paksa untuk makan, minum obata-obatan, vitamin untuk mendongkrak imun tubuh. Ini adalah hari ke lima aku melakukan isolasi mandiri.
Pada awal isolasi mandiri, dua hari pertama aku tidak merasakan penurunan kondisi tubuh yang signifikan, tapi memasuki malam ketiga, hingga malam kelima Isolasi mandiri kondisi tubuhku dalam kondisi lemah, meriang, rasa nyeri, tidak enak badan.
Harapan hari kelima akan terjadi perubahan yang signifikan ternyata tidak terjadi dengan aku. Harapan pada Allah yang berdaulat tetap menjadi sandaranku meski secara kasat mata aku tidak melihat perubahan berarti, tapi aku percaya Allah yang maha kasih senantiasa menyertai kami pada saat isolasi mandiri.
Hari ini, tak banyak yang aku lakukan, kecuali mandi, makan, minum obat-obatan, dan berjemur sejenak di matahari, apalagi Matahari hari ini tidak bersinar terik, hanya sesaat aku bisa menikmati hangatnya sinar matahari.
Sampai menjelang senja barulah aku buka Laptop menuliskan kejadian hari kelima, sambil berharap kondisi tubuhku malam ini bisa lebih baik. Dan kemudian besok bisa melakukan aktivitas lebih banyak.
Melewati masa sulit Bersama dengan Tuhan adalah jalan terbaik, menerima apa saja yang Tuhan ijinkan terjadi merupakan kunci kemenangan ditengah ketidak pastina.
Dr. Binsar A. Hutabarat