Pocast Rukun Beragama
Video
Friday, September 20, 2024
Agama untuk perdamaian
Agama untuk perdamaian
Agama-agama itu kaya dengan nilai-nilai inclusive yang perlu untuk menguatkan perdamaian dalam kasih persaudaraan antarsesama umat manusia. Mengumandangkan nilai-nilai inclusive agama itu berrti menebarkan perdamaian dalam perjuangan menegakkan keadilan bersama.
Menggali dan mewartakan nilai-nilai inclusive agama tidak berarti melarang pemberitaan misi agama yang eksklusive, karena misi agama yang eksklusive itu juga berasal dari Tuhan yang satu, karena itu sejatinya mewartakan nilai-nilai inclusive agama tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai inclusive agama. Pemberitaan misi agama yang eksklusive tidak perlu menyinggung agama lain, apalagi merendahkannya, karena semua agama adalah interpretasi dari Sang Pencipta. Apalagi sang pencipta itu sendiri tidak menghakiminya, dan membiarkan interpretasi agama yang beragam itu hadir dengan segala keindahannya.
Menurut saya, pemberitaan misi agama yang eksklusif itu perlu dilandasi oleh nilai-nilai inclusive agama, sehingga pemberitaan misi agama merupakan wujud mengasihi Allah dan mengasihi sesama manusia. Artinya pemberitaan nilai-nilai inclusive agama perlu dilakukan secara damai, dan semangat persaudaraan umat manusia, tanpa semangat menghakimi, karena pemberitaan misi agama adalah pemberitaan kabar baik, dan baik untuk semua.
Melarang pemberitaan misi agama yang eksklusive sama saja mengabaikan identitas agama yang berbeda, dan itu merupakan pembelengguan kebebasan beragama. Sebailknya memberitakan misi agama yang eksklusif tanpa landasan nilai-nilai inklusif agama berarti mengabaikan semangat persaudaraan sebagai sesama ciptaan Tuhan yang satu.
Apabila perumusan kebijakan publik berlandaskan pada nilai-nilai bersama, tentulah kebijakan itu anti deskriminatif dan menjadi kebijakan unggul yang menghadirkan perdamaian bagi semua. Demikian juga kebijakan politik terkait agama, perlu dilandasi semangat persaudaraan sebagai sesama ciptaan Tuhan yang memberikan kebaikan bagi semua.
Semangat pemberitaan eksklusive agama adalah semangat perdamaian, mendamaikan manusia dengan sang pencipta, dan sejatinya berisi semangat perdamaian sebagai sesame ciptaan Tuhan. Agama adalah untuk perdamaian!
Dr. Binsar Antoni Hutabarat
https://www.binsarinstitute.id/2024/09/agama-untuk-perdamaian.htm
https://hop.clickbank.net/?affiliate=bin34&vendor=prftavngrs&pid=pam1
Kebakaran Hutan California
https://youtube.com/shorts/qxdaZxgWd6Y?si=czD2F2ba5owlKDBn Awalnya saya tak bisa memahami bagaimana kebakaran Hutan kemud...
-
Ini Rahasia Terbebas Dari Hukuman Kekal Lihatlah hidup pemberita kabar baik itu, perkataan dan perbuatanya ...
-
Penistaan Agama, Belajar dari Kasus Roni Simamora Medsos bisa menampilkan siapa saja jadi pakar, secara khusus Pakar penciptaan ke...
-
Indiferentisme vs Non-Indiferentisme Hari ini saya akan menjawab tuduhan Patris Allegro yang diterbitkan pada t...